Peluru Maraton dalam Pembinaan MUK

Biro SDMO tidak melepaskan MUK begitu saja ke lapangan, Biro SDMO mempersenjatai, memberikan peluru materi, selain untuk menambah wawasan, me-refresh dan juga memberi pencerahan bagi para MUK baru.

 

Sesi ke-3 adalah Sesi penyampaian materi dari Bagian Karir dan Mutasi, yang disampaikan oleh Ibu Ria Ruciningsih. Dalam materi ini disampaikan beberapa informasi penting yaitu mengenai Evaluasi Tahunan Pejabat Fungsional Perekayasa yang bergabung melalui jalur Impassing, Pemberhentian Sementara bagi Perekayasa, Sistem Penilaian Perekayasa, Syarat Kenaikan Jenjang, Syarat Kenaikan Pangkat, Pengangkatan Pejabat Struktural menjadi Perekayasa, Batas Usia Pensiun bagi Perekayasa, Jadwal pelaksanaan Kenaikan Pangkat Terpadu, Kenaikan Pangkat Luar Biasa, Syarat Pegawai Dipekerjakan, Mutasi Eksternal dan Mutasi Internal.

Sesi ke-4 adalah Sesi penyampaian materi dari Bagian Perencanaan dan Pengembangan, yang disampaikan oleh Bapak Sriyono. Dalam materi ini disampaikan mengenai Proses Rekrutmen CPNS yang terdiri dari Sistem Seleksi Penerimaan dan Sistem Informasi Penerimaan Pegawai, dan Proses Pembinaan CPNS yang terdiri dari Model Sistem Pembinaan SDM BPPT dan Sistem Pembinaan CPNS.

Sesi ke-5 adalah Sesi penyampaian materi Communication Skill, yang disampaikan oleh Bapak Tri Broto, dengan tema Presentasi Individual. Para MUK diberi arahan teknik melakukan presentasi yang dimulai dari berkenalan, definisi komunikasi, Lima Elemen dalam Komunikasi, yaitu Smile, Appreciation, Listening, Eye Contact, Silence/Pause. Para MUK juga praktek mempresentasikan suatu barang yang disukai dan kemudian dievaluasi oleh MUK yang lain. Terpilih presenter terbaik adalah Bapak Agus dari UPT LAGG dan evaluator terbaik adalah Bapak Kadir dari B2TP.

Sesi ke-6 adalah Sesi penyampaian materi dari Bagian Pelayanan Umum Kepegawaian, yang disampaikan oleh Nina Diana, SKM, dengan materi yang terdiri dari proses Laporan Absensi Pegawai, Disiplin Kerja, Cuti Pegawai, Gaji Berkala, Identitas Pegawai, Tunjangan, DP3 (Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan), Taspen, Taperum dan Askes serta Penghargaan yang diberikan oleh internal BPPT dan ekternal (Nasional).

Sesi ke-7 yang terakhir pada hari pertama di Yogyakarta adalah Sesi penyampaian materi dari Bagian Organisasi dan Tata Laksana, yang menyampaikan 55 slides dalam 4 kelompok besar, yaitu Materi Reformasi Birokrasi, Restrukturisasi Organisasi, Sistem Informasi Kepegawaian dan Tata Naskah Dinas.

MUK memang perlu dipersentajai dengan peluru-peluru yang siap untuk ditembakkan, jika harus masuk kedalam medan pertempuran berupa pertanyaan-pertanyaan dari para karyawan. MUK toh juga manusia yang mempunyai keterbatasan, karena itu perlu belajar, sehingga dapat mengenali karakter pegawai yang akan dihadapi di unit kerja.

Keseluruhan materi yang disampaikan sejak pagi hingga hari Kamis malam itu, yang hanya diseling dengan ishoma dan mandi, diharapkan dapat memberikan manfaat kepada para MUK.


3 thoughts on “Peluru Maraton dalam Pembinaan MUK

  1. Siiip pake telor dech jeng……lengkap banget komentarku ini mengomentari juga tulisan yang lainnya ya jeng …..ada satu sesi yang menurutku sangat tidak ditunggu oleh para MUK yaitu sesi evaluasi ……..mungkin perlu dilihat bagaimana perasaaan teman teman MUK dalam menghadapinya dan foto eks[resi mereka mungkin akan lucu…..ini juga merepotkan ajeng karena ajeng pasti gak sempet memotret mereka ya karena ajeng juga sibuk menyiapkan diri menghadapi evaluasi….heheh bravo jeng jangan berhenti menulis ………

  2. trims bu, sdh mampir ke blog ku…hehe…ekspresi saat evaluasi, coba aku cari di kamera p Sis ya…sepertinya ada, atau mungkin di kamera p Sri? aku sempat motret, tapi ga ekspresi per orang….ditunggu nilai dan sertifikatnya ya bu…btw tahun depan jadi kemana? hehehe …:-)

  3. mba ajeng… expresenya yg eye contact n bady language nya ok ya hehehe…
    btw, biasanya tiap abis test trus diumumkan hasilnya n dapet coklat buat yg nilainya baik…. kok kemarin ga ada acara bagi2 coklat ya dari bu anita? hehehe….

Comments are closed.