Pesona Batik Banten

Sebagai anggota kontingen dari Propinsi Banten, sudah sepatutnya peserta Pesparawi menggunakan kostum yang menunjukkan ciri khas daerah kami, maka Batik Banten-lah yang menjadi salah satu alternatif kami. Batik Banten belum banyak dikenal orang, walau berkat penelitian dari Bapak Uke Kurniawan mengenai Batik Banten ini telah dikembangkan sejak tahun 2002, bahkan telah dipasarkan ke beberapa negara sejak beberapa tahun yang lalu.

Kami berangkat pukul 8.00 pagi dari Serpong menuju ibukota Banten, yaitu Kota Serang, melalui Tol Jakarta – Merak, kami keluar di pintu tol Serang Timur. Hanya dua kali, kami menanyakan alamat, akhirnya kami tiba di Sentra Batik Banten, yang terletak di Jalan Bhayangkara, Kampung Kubil, Kelurahan Sumur Pecung, Kecamatan Cipocok Jaya, Serang. Sentra itu cukup mungil untuk ukuran sebuah rumah industri, namun siapa kira bahwa per bulannya, industri ini bisa menghasilkan omzet yang cukup besar ? Bangkitnya warisan budaya Banten kedalam bentuk motif-motif Batik Banten ini berawal dari kecintaan seorang mantan karyawan sebuah departemen bernama bapak Uke Kurniawan. Beruntung kami bisa bertemu langsung dengan beliau, ibu Uke dan putrinya yang manis bernama Vega, yang dengan sabar melayani pertanyaan dan permintaan kami.

Proses pembuatan batik sendiri berawal dari proses pengecapan motif batik dari cetakan yang sudah dipanaskan keatas kain polos, bisa kain bewarna putih atau kain yang sudah diwarnai.

cetakan motif batik

proses pengecapan batik pada lembaran kain

kain polos yang sudah dicap, selanjutnya dijemur atau dikeringkan

proses pelunturan lilin (malam) dari kain

proses pewarnaan

campuran warna

pembersihan

penjemuran sampai kering – kain batik siap

http://i1247.photobucket.com/albums/gg634/dlaraswatih/Serang%20Timur%202012/st7.jpg

aneka motif kain Batik Banten

salah satu motif kain Batik Banten yang kami pilih

Ada sekitar 20 motif batik Banten yang diberi penamaan berdasarkan filosofinya, yaitu motif Sebakingking yang merupakan nama gelar Panembahan Sultan Maulana Hasanuddin dalam penyebaran agama Islam, motif Srimanganti, motif Pasulaman, motif Mandalikan, motif Kawangsan, motif Kapurban, motif Surosowan, motif Pejantren, motif Pamaranggen, motif Pancaniti, motif Datulaya, motif Langenmaita, motif Wamilahan, motif Panjunan, motif Kaibonan, motif Memoloan, motif Kesatriaan, motif Panembahan, motif Singayaksa dan motif Pasepen. Sedangkan untuk pemilihan warna bisa disesuaikan dengan keinginan kita.

masih sibuk memilih

st15

Bapak Uke juga memberikan pelatihan kepada anak-anak murid SMU/SMK di sekitar Banten untuk belajar mengenai salah satu warisan Budaya Banten dan proses pembuatan Batik Banten

http://i1247.photobucket.com/albums/gg634/dlaraswatih/Serang%20Timur%202012/st13.jpg

berfoto bersama Bu Uke dan Vega

Mari kita lestarikan warisan budaya bangsa sendiri dari Propinsi Banten


25 thoughts on “Pesona Batik Banten

  1. batiknya bagus, sayang pedagangnya yang kurang bersahabat dengan calon pembeli. alias sombing

  2. wah masak sih ? sy dpt pelayanan yang bagus banget, dari pemilik dan anaknya juga, malah sempat membuat foto2 ini sampai ke ruang kerja di belakang

  3. Syukran atas sambutan dan petunjuk cara membatik dari bapak terhadap kami,semoga ilmunya bermanfaat dan batik banten semakin semangat .

  4. Wah, ternyata ada ya, Mbak.
    Mana motifnya cantik-cantik pula. Sayang banget kalau enggak banyak yang tau. Makasih share-nya 🙂

  5. @ pak budhi – terimkasih sudah mampir di blog saya, mungkin suatu saat akan dibuat batik tulis nya, tp yang dibuat diatas bahan sutra juga ada pak, tak kalah dengan batik tulis utk hasilnya 🙂

  6. Makasih info dan nomor kontaknya, semoga semakin berkembang bisnis dan manfaat ekonominya bagi lingkungan.. very soon must plan and going to visit BATIK BANTEN…

  7. Pingback: Wastra Nusantara Selalu Memikat : Honey Bee

  8. keren infonya, membuka wawasan, terutama soal batik. Ternyata batik tdk hanya di Solo, Yogya, Pekalongan dan Cirebon he he he

  9. Selamat malam, D. Laraswati. Saya mau menanyakan no Whatsapp yang bisa saya hubungi. Karena berkunjung ke rumah butik anda & saya penggemar pakaian batik. Terima kasih

Comments are closed.