My Habit

Sebagai blogger baru, sesuai petunjuk dari yang diatas, maksudnya petunjuk dari pakar blogger yang ngajari aku, Imelda Coutrier atau EM, dalam tulisannya My Habit, para blogger baru juga harus mengerjakan PR ini…hehe jadi aku mencoba untuk buat ya, lucunya ini kan judulnya My Habit, yang artinya Kebiasaanku, tapi kok rasanya jadi susah menuliskannya, apa yaa kebiasaanku…namun akhirnya terkumpul juga apa yang menjadi kebiasaanku yang paling biasa dari diriku. Menurut teman, habit adalah sebuah kebiasaan, bisa kita sukai, bisa tidak, jadi yaa aku coba tulis satu persatu.

1. Each blogger must post these rules
2. Each blogger starts with ten random facts/habits about themselves
3. Bloggers that are tagged need to write on their own blog about their ten things and post these rules. At the end of your blog, you need to choose ten people to get tagged and list their names.
4. Don’t forget to leave them a comment telling them they’ve been tagged and to read your blog.

In Bahasa Indonesia, jangan lupa peraturannya:
• Setiap Blogger harus memuat kembali peraturan ini di blognya.
• Setiap Blogger membuat 10 fakta/kebiasaan tentang dirinya.
• Pada akhir penulisan 10 fakta tersebut, dilanjutkan untuk memilih sepuluh orang yang belum menuliskan fakta tentang diri mereka masing-masing.
• Meninggalkan komentar untuk mereka yang ditandai dan undang mereka untuk membaca blog kamu

1. mandi pagi…aku paling suka mandi pagi. Pokoknya bangun tidur, masak air terus mandi. Kalau hari kerja, ini memang wajib dilakukan karena kalau engga, bakal telat orang serumah. Tapi kalau hari libur, inipun tetep aku lakukan, walaupun nanti tidur lagi atau setelah itu ke pasar dan jadi keringetan. Ya nanti mandi lagi. Ya aku suka, bangun, ya mandi…dan hal ini yang paling sering jadi bahan pertengkaran sama anak-anak di hari libur. Maunya mereka, bangun tidur, nonton film di TV sambil sarapan, setelah itu naik sepeda baru mandi…huu geregetan. Gitu juga sama suami, kalau hari libur, dia baca koran dulu, sarapan bubur atau roti bakar sambil ngopi, setelah itu cuci mobil, baru mandi. Uuh rame deh, karena aku bakal bawel terus kalau mereka ga mandi-mandi, hehe…

2. tidur di kendaraan umum….di bis kantor, begitu naik kedalam bis dan duduk, biasanya aku langsung lelap sampai sekitar 30 menit sampai 1 jam. Itu terjadi baik dalam perjalanan berangkat dan pulang. Hebat euy, langsung lelap karena dengan tidur, aku bisa mengumpulkan energi untuk kegiatan berikutnya. Tapi hal ini tidak terjadi ketika aku pergi dengan suami dan atau anak-anak, karena aku ikut berjaga menemani suami dan anak-anak. Kecuali….kalau aku dah ngantuk berat, aku akan bilang sama suamiku,”aku tidur dulu ya, bentaar…” hehe namanya juga kebiasaan, aku tidur-tidur ayam lah di mobil sementara suamiku menyetir…

3. suka yang rapih…..aku paling risi dan naik darah kalau sesuatu tidak diletakkan di tempatnya, pertama karena itu menjadi tidak rapih dan kedua, susah kan nanti nyarinya pada saat yang diperlukan. No more comment deh untuk yang satu ini, karena ini sudah menjadi the MUST at my home….:)

4. baca….aku suka baca buku…aku bisa stress kalau lagi nunggu sambil bengong, tanpa baca buku, ntah di rumah sakit, di dokter, nunggu bis, antri di bank, dimanapun aku berada. Jadi di tasku selalu ada buku, buku apa aja, ntah buku lama atau buku baru, pasti ada. Aku suka buku-buku karangan NH Dini, Clara Ng dan Ayu Utami. Sedangkan penulis dari luar, aku suka karya Nicholas Spark, Agatha Christie dan Danielle Steele. Beberapa pengarang lain juga aku koleksi bukunya tapi tidak sekomplit aku mengejar buku-buku pengarang diatas. Aku juga suka dengan karya-karya yang mengambil setting kota di Jepang atau Korea. Ntahlah aku cinta banget dengan dua negara itu, mungkin karena aku pernah berada disana, jadi pada saat membacanya membuat memoriku melayang kesana. Salah satunya karya Ilana Tan, yang berjudul Winter Story in Tokyo atau karya Remi Silado yang berjudul Geisha. Aku tidak suka komik karena tulisannya kecil-kecil dan membuat mataku menjadi sakit.

5. suka makan…haha…ga percaya kan? Aku suka makan, apa aja, selama makanan itu tidak basi, aku pasti bilang ’enak’ atau ’enak sekali’…rakus ya? Enggalah yauw…aku suka makan, jadi aku ga punya makanan favorit karena aku suka apa aja, aku suka banget martabak telur, martabak manis, pempek, soto betawi, seafood (terutama udang dan ikan), segala macam satai, schotel, pizza, lumpia…banyak kan? Aku juga suka es krim coklat, tapi aku ga terlalu suka yang manis-manis. Aku suka perpaduan antara coklat dan kacang. Coklatnya jangan yang plain, tapi yang ada perpaduan manis pahit, lebih asyik lagi dengan tambahan kacang. Segala hasil produksi dengan paduan ini, pasti akan kulahap.

6. masak in the mood….ini memang pasangannya yang seharusnya, kalau suka makan, harus suka masak, tapi aku masak kalau lagi mood aja, sayangnya lebih sering ga moodnya daripada moodnya. Jadi kadang masak karena suatu keharusan aja. Ada beberapa masakanku yang menjadi favorit anak-anak, diantaranya beef teppanyaki (ini kesukaan si sulung Dita), udang saus tiram dan soto ayam (ini kesukaan si tengah Arum), pizza dan macaroni schotel (kesukaan bungsuku Daniel) dan kalau suami, kesukaannya adalah bawal dengan sambal kemiri. Aku lebih suka memasak lauk daripada membuat kue, ga telaten, ga sabaran, haha…dan paling malas, beresin perkakas masak memasak, jadi karena ga ada pembantu, ya jadi malas masak…:(

7. kerja cepat….aku suka mengerjakan segala sesuatu dengan cepat. Dimanapun aku berada, ntah di rumah atau di kantor, aku selalu mengerjakan tugasku dengan cepat. Aku tidak pernah menunda pekerjaan yang diberikan. Dan begitu pekerjaan itu diberikan, aku akan penuh konsentrasi mengerjakan hal tersebut sampai selesai. Tidak pernah ada dalam kamus hidupku, berusaha mengerjakan suatu pekerjaan dalam beberapa hari. Kalau pekerjaan itu bisa selesai dalam 1 hari, kenapa harus jadi beberapa hari. Jeleknya, kalau sedang konsent mengerjakan satu pekerjaan, aku sulit menggeser pikiranku untuk mengerjakan pekerjaan lain yang datang, sekalipun itu sangat urgent. Pernah juga satu dua kali terjadi, tapi tentu dengan hati yang rada dongkol…wong lagi asik kok diganggu…heh.

8. not in detail….mungkin karena kebiasaan diatas ’kerja cepat’, aku tidak suka sesuatu yang detail, selain terlalu njelimet, ini juga bisa bikin penuh memori di kepala. Aku bisa belajar sesuatu dengan cepat, membaca, memahaminya, ikut ujian dan memperoleh nilai A…tapi setelah itu, tidak secepat itu aku mampu mengingat apa yang sudah kubaca sedetil-detilnya. Secara garis besar, aku mampu tapi kalau detail….perlu waktu mengingat kembali. Mungkin ini salah satu kebiasaan buruk. Seandainya saja, aku mampu terus mengingat semua detil yang telah kubaca dan pelajari, tentu aku akan menjadi manusia yang lebih baik…haha…

9. travelling…aku suka jalan dan jalan-jalan, kemana aja, dengan siapa saja (sendiri, dengan teman atau denga suami dan anak-anak seperti saat ini), untuk belajar budaya dan bahasa yang baru, paling aku suka. Dulu, waktu aku masih kerja di Biro Pusat Statistik, kebiasaan ini tersalurkan dengan sangat baik. Aku telah mendatangi hampir seluruh ibukota propinsi di Indonesia. Tidak hanya dalam pekerjaan sebagai instruktur nasional untuk kegiatan sensus dan survei. Aku juga kadang bertugas sebagai pengawas atau pengamat lapangan di desa-desa. Disana aku bisa menikmati jamuan makanan khas dari penduduk setempat. Pengalaman tak terlupakan, waktu aku melakukan kegiatan pencacahan antar survei di desa Donomulyo, kabupaten Malang, Jawa Timur. Pulang dari kegiatan tersebut, aku dibawakan buah tangan hasil kebun penduduk, kelapa dan setandan pisang.
Aku juga pernah mengikuti kursus di Tokyo, Jepang dan Seoul, Korea. Kesempatan itu tidak aku sia-siakan. Setiap sore, setelah kursus, kumanfaatkan untuk menelusuri setiap tempat yang ada disana dengan Subway atau bis kota…
Sekarang, setelah berkeluarga, aku lebih banyak mendatangi tempat-tempat yang punya pemandangan atau obyek wisata.

10. tidak fleksibel….ini juga salah satu kebiasaan buruk, haha…aku bukan orang yang fleksibel…aku orang yang selalu terencana dalam hal apa saja, walaupun tidak detil. Aku selalu merencanakan akan kemana liburan minggu ini dan liburan 6 bulan kedepan, karena masalahnya berkaitan dengan dana, tiket pesawat dan booking hotel. Aku juga selalu membuat rencana apa yang akan kulakukan dalam 3 bulan kedepan untuk kegiatanku di kantor. Aku paling tidak suka dengan jawaban ’lihat aja nanti”…buatku jawaban seperti itu seperti jawaban dari seseorang yang tidak punya keinginan atau cita-cita. Berkaitan dengan ketidakfleksibelan ini, aku juga akan naik darah kalau mendadak sesuatu yang kurencanakan tiba-tiba berubah atau jadwal yang datang mendadak, seperti rapat dadakan…haha ini yang menjadi efek buruk dari kebiasaanku. Semenjak aku menikah, kebiasaan ini menjadi mulai berkurang, aku menjadi orang yang lebih fleksibel, walaupun aku tetap seorang planner sejati.


3 thoughts on “My Habit

  1. : tambah lagi dong Mbak Laras kebiasaan yang baru, hehehe.
    11. Menyunting Tulisan
    Aku biasa menyunting tulisan terlebih dahulu, sebelum layak publikasi. Kata orang, ada penyunting pada masing-masing penerbit. Cuma, alangkah baik jikalau aku yang menyunting terlebih dahulu setiap tulisanku(meskipun aku sudah disunting oleh pangeranku, hehehe).

  2. Terimakasih p Djony…wah senang sekali bapak bs mampir di blog saya…ya pak, tp saya kan belum sepakar bapak, jadi belum ada tulisan yang perlu disunting, paling kalau ada jatah utk menulis di Majalah kantor saja,

  3. Pingback: Love to Travel : Honey Bee

Comments are closed.